Welcome Mei , Welcome Monday . .
Salam Semangat Selalu
Sebenarnya
pengen posting materi biologi yang baru tapi masih belum rampung, kebetulan
ngeliat artikel lama di lepi, mending diposting dari pada teronggok di dalam
folder XD. Sesuai judulnya, bakal ngebahas keterkaitan antara membangun
hubungan yang baik aka Cinta dengan salah satu mata pelajaran yang bagi penulis
sangat ngejlimet saat masih duduk dibangku sekolah yaitu ‘Matematika’.
Apa aja ya keterkaitannya?, yuk kita cari tau
First, Melalui Proses Panjang Untuk Mendapatkan Hasil Yang
Terbaik
~ Yups, Untuk menyelesaikan sebuah soal matematika yang rumit
butuh proses panjang dan tidak mudah sampai mendapatkan hasil yang benar, Sama
halnya dengan Hubungan yang baik, butuh proses untuk bisa mendapatkan akhir
yang baik dan tentunya akhir yang bahagia, bedanya matematika hanya akan
menghasilkan satu jawaban pasti dan absolute, tapi hubungan yang berakhir
bahagia bisa dalam banyak bentuk karena begitulah kebahagiaan, bisa berasal
dari banyak hal.
Second, Harus Paham Rumus-Rumus Dasar
~ Untuk memulai mengerjakan soal matematika rumit, kita harus
paham rumus-rumus matematika itu sendiri dari yang paling dasar, bagaimana kita
akan mengerjakan soal jika tidak tau pertambahan atau perkalian, demikian pula
dengan hubungan yang baik, untuk memulainya kita setidaknya harus paham sedikit
bagaimana rumus dan tips membentuk hubungan yang baik, serta sedikit memahami
perasaan pasangan kita. Bedanya rumus matematika satu dan absolut, tapi cara
membangun hubungan yang baik bisa dilakukan melalui banyak hal.
Third, Selalu Ada Masalah Menerpa Ditengah Jalan
~ ‘Rumit’, dari kata itu jelas tergambar bahwa soal matematika
tersebut tidak mudah dan ada kemungkinan kita terpaksa berhenti sejenak memikirkan
cara penyelesaiannya yang terkadang bisa membuat pusing delapan keliling
#karena tujuh udah mainstream :D, nah sama dengan membangun hubungan yang baik,
selalu ada masalah yang menghadang ditengah perjalanan yang kadang membuat
percekcokan.
Fourth, Mesti Flashback aka Mengingat Kembali
Ketika kita sudah buntu mengerjakan soal matematika rumit,
ada baiknya kita mengingat kembali rumus-rumus yang kita pahami atau sekedar
mengecek benar atau tidaknya proses diawal., sama halnya dengan hubungan yang
baik, jika terdapat masalah dan mulai buntu, ada baiknya kita kembali mengingat
tips dalam membangun hubungan yang baik serta kembali mengingat kenangan selama
bersama #asikk :)
Fifth, Akhir Yang
Sama Jika Kita Memilih Menyerah Dan Begitupun Sebaliknya
~ Ketika kita menyerah mengerjakan soal matematika rumit, maka
yang kita peroleh adalah kegagalan dan kehilangan nilai, sama dengan membangun
hubungan, jika kita menyerah menghadapi masalah maka perpisahan yang akan kita
peroleh (gagal), dan kehilangan orang yang kita cintai begitupun sebaliknya.
Sixth, Terkadang Menyerah Adalah Pilihan Terbaik
~ Ketika kita buntu mengerjakan soal matematika rumit, ada
kalanya kita memang harus menyerah dan lebih baik mengerjakan soal lain yang
lebih mudah dari pada menghabiskan waktu di satu soal, demikian halnya dengan
hubungan, ada kalanya mengakhiri hubungan adalah pilihan terbaik dan memilih
melanjutkan hidup karena "Hidup Harus Terus Berjalan Seperti Apapun Bentuknya"
Last, apapun itu. . . Matematika dan Cinta tidak bisa selalu sama,
karena Hubungan yang baik itu berkaitan erat dengan ‘Perasaaan’ sedangkan
Matematika berkaitan erat dengan ‘Logika’. Seperti kata orang, “Perasaan Terkadang
Mengalahkan Logika”
-- Salam Kebahagiaan
--
0 komentar: